Info Farmasi Terkini Berbasis Ilmiah dan Praktis Majalah Farmasi Online Pertama di Indonesia
Artikel Terkait
Gambaran Singkat Proses Pengemasan Vaksin di GlaxoSmithKline (GSK). Melalui akun twitter resminya GSK memberikan visualisasi di ruang pengemasa vaksin dengan peralatan otomatisasi yang modern.
Diperlihatkan ada 4 tahapan. Tahap pertama adalah persiapan vial yang telah berisi vaksin untuk dimasukan ke mesin labeling vial.
Ever wondered what a vaccine packaging process looks like? Step 1/4: vaccine vials get fed into the labeling machine pic.twitter.com/OwQGVwpByO
— GSK (@GSK) April 13, 2016
Kemudian terlihat vial bergerak dan mulai pelabelan.
Step 2/4: the vials move through the machine and are labelled, 425 vials/minute pic.twitter.com/OUB3cw3Ets
— GSK (@GSK) April 13, 2016
Tahap ketiga adalah tahap pengemasan kedalam sebuah box untuk setial 100 vial. Dimana kecepatan mesin ini adalah 100.000 vial setiah 8 jamnya.
Step 3/4: the labelled vials are packed, 100 to a box (100,000 vials per 8 hour shift) pic.twitter.com/BIT29kcnzn
— GSK (@GSK) April 13, 2016
Sedangkan tahap terakhir yakni pengemasan sekunder dimana mulai dimasukan ke box lebih besar.
Step 4/4: smaller boxes are packed into larger boxes to be sent to @UNICEFpolio for distribution to the most in need pic.twitter.com/KpCq9PRkIj
— GSK (@GSK) April 13, 2016
Vaksin berasal dari bahasa latin vacca (sapi) dan vaccinia (cacar sapi). Vaksin adalah bahan antigenik yang digunakan untuk menghasilkan kekebalan aktif terhadap suatu penyakit sehingga dapat mencegah atau mengurangi pengaruh infeksi oleh organisme alami atau liar.
Pengemasan yang ditunjukan di GSK diatas tentunya telah melewati proses produksi yang steril.
Sumber : twitter @GSK, http://infoimunisasi.com/vaksin/definisi-vaksin/
