Categories: Berita

Pemerintah India Temukan Shampo J&J Mengandung Bahan Berbahaya

Farmasetika.com – Pihak berwenang India di negara bagian Rajasthan mengatakan bahwa sampel yang diambil dari sampo bayi Johnson & Johnson mengandung ‘bahan-bahan berbahaya.’

Organisasi Kontrol Obat Rajasthan mengatakan dalam sebuah pemberitahuan pada 5 Maret 2019, bahwa sampel sampo bayi J&J telah gagal dalam tes kualitas. Pejabat kesehatan AS menolak klaim itu.

Sementara pihak berwenang Rajasthan tidak menjelaskan mengapa sampo bayi itu gagal dalam pengujian kualitas, seorang juru bicara J&J mengatakan hasil yang diterima dari pengawas India menunjukkan bahwa formaldehyde, karsinogen yang dikenal, telah ditemukan dalam sampel.

“Kami tidak menerima hasil sementara yang diberikan kepada kami, yang menyebutkan sampel mengandung bahan berbahaya teridentifikasi positif untuk formaldehyde, “kata juru bicara J&J kepada Reuters.

“Kami dengan tegas menyatakan bahwa produk kami aman dan proses penjaminan kami adalah salah satu yang paling ketat di dunia,” ia menambahkan ketika ia menyarankan tes pemerintah India telah dilakukan dengan menggunakan “metode yang tidak diketahui dan tidak ditentukan.”

“Kami telah mengkonfirmasi kepada otoritas India bahwa kami tidak menambahkan formaldehyde sebagai bahan dalam sampo kami dan sampo bayi Johnson tidak mengandung bahan yang dapat melepaskan formaldehyde dari waktu ke waktu,” kata juru bicara perusahaan.

Kontroversi ini terjadi setelah J&J diduga telah mengetahui selama beberapa dekade bahwa bedak tabur bayi mereka mengandung asbes penyebab kanker.

Sumber :Indian authorities say J&J’s baby shampoo contains ‘harmful ingredients’ http://www.pharmafile.com/news/520833/indian-authorities-say-jjs-baby-shampoo-contains-harmful-ingredients

farmasetika.com

Farmasetika.com (ISSN : 2528-0031) merupakan situs yang berisi informasi farmasi terkini berbasis ilmiah dan praktis dalam bentuk Majalah Farmasetika. Di situs ini merupakan edisi majalah populer. Sign Up untuk bergabung di komunitas farmasetika.com. Download aplikasi Android Majalah Farmasetika, Caping, atau Baca di smartphone, Ikuti twitter, instagram dan facebook kami. Terimakasih telah ikut bersama memajukan bidang farmasi di Indonesia.

Share
Published by
farmasetika.com

Recent Posts

Pentingnya Peran Apoteker dalam Registrasi Obat di Aplikasi Asrot

Majalah Farmasetika - Obat tradisional telah digunakan secara turun-temurun sebagai alternatif atau pelengkap dalam pengobatan…

2 hari ago

Mengapa Validasi Proses Penting di Industri Farmasi?

Majalah Farmasetika - Industri farmasi memiliki tanggung jawab besar dalam memproduksi obat yang aman, efektif,…

2 hari ago

FDA Menyetujui Vimseltinib untuk Pengobatan Pasien Dewasa dengan TGCT Simptomatik

Majalah Farmasetika - FDA telah menyetujui vimseltinib (Deciphera Pharmaceuticals) untuk pengobatan pasien dewasa dengan tenosynovial…

2 minggu ago

FDA Memberikan Penunjukan Fast Track untuk 67Cu-SAR-bisPSMA dalam Pengobatan Kanker Prostat

Majalah Farmasetika - FDA telah memberikan penunjukan fast track (FTD) untuk 67Cu-SAR-bisPSMA (Clarity Pharmaceuticals), yang…

2 minggu ago

Chenodiol, Pengobatan Pertama untuk Cerebrotendinous Xanthomatosis, Mendapat Persetujuan FDA

Majalah Farmasetika - FDA telah menyetujui tablet chenodiol (Ctexli; Mirum Pharmaceuticals) untuk pengobatan cerebrotendinous xanthomatosis…

2 minggu ago

FDA Berikan Penunjukan Terapi Terobosan untuk SkinTE dalam Pengobatan Luka Kaki Diabetes

Majalah Farmasetika - Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) secara resmi memberikan penunjukan…

2 minggu ago