Majalah Farmasetika – Sulforaphane, molekul yang ditemukan dalam brokoli, menghambat peradangan, stres oksidatif dan kanker dan telah terbukti memperpanjang umur dan meningkatkan kesehatan.
Sulforaphane adalah aktivator jalur Nrf2 yang sangat kuat dan tersedia secara hayati, melalui protein KEAP1. Sulforaphane menurunkan kerusakan DNA dengan mengurangi stres oksidatif dan peradangan, proses yang penting untuk kanker, penuaan, penyakit otak dan penyakit penuaan lainnya.
Sulforaphane menjadi topik hangat pada tahun 2022, dan setiap studi baru yang keluar membuktikan alasannya,
Segudang manfaat, termasuk aktivasi ampuh jalur Nrf2, berarti meningkatkan kadar sulforaphane adalah kunci bagi siapa pun yang serius tentang umur panjang mereka. Memproduksi produk sulforaphane yang paling efisien di dunia tidaklah mudah, tetapi karena banyaknya manfaat yang diberikan sulforaphane bagi kesehatan manusia.
Manfaat tambahan dari sulforaphane
Pada tikus, sulforaphane telah terbukti melindungi pembuluh darah di otak dari kerusakan, dan pra-perawatan diet melindungi hewan pengerat dari stroke.
Suplemen umur panjang sulforaphane bekerja pada sawar darah-otak (BBB) untuk membuatnya kurang permeabel terhadap bahan kimia berbahaya.
Referensi jurnal :
Qi, Z., Ji, H., Le, M., Li, H., Wieland, A., Bauer, S., Liu, L., Wink, M., dan Herr, I. 2021. Sulforaphane promotes C. elegans longevity and healthspan via DAF-16/DAF-2 insulin/IGF-1 signaling. Aging (Albany NY). Vol.13(2), p.1649. doi.org/10.18632/aging.202512.
Majalah Farmasetika - Obat tradisional telah digunakan secara turun-temurun sebagai alternatif atau pelengkap dalam pengobatan…
Majalah Farmasetika - Industri farmasi memiliki tanggung jawab besar dalam memproduksi obat yang aman, efektif,…
Majalah Farmasetika - FDA telah menyetujui vimseltinib (Deciphera Pharmaceuticals) untuk pengobatan pasien dewasa dengan tenosynovial…
Majalah Farmasetika - FDA telah memberikan penunjukan fast track (FTD) untuk 67Cu-SAR-bisPSMA (Clarity Pharmaceuticals), yang…
Majalah Farmasetika - FDA telah menyetujui tablet chenodiol (Ctexli; Mirum Pharmaceuticals) untuk pengobatan cerebrotendinous xanthomatosis…
Majalah Farmasetika - Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) secara resmi memberikan penunjukan…