Berita

Dirjen Yankes Minta Pegawai Kemenkes Patuh dan Dukung Sosialisasi RUU Kesehatan

Majalah Farmasetika – Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, Kementrian Kesehatan RI, dr. Azhar Jaya, SKM, MARS mengeluarkan surat edaran nomor HK.01.01/D/4902/2023 tentang Rancangan Undang Undang (RUU) Kesehatan yang meminta kepada seluruh ASN Kementerian Kesehatan pada kantor pusat dan unit pelaksana teknis serta pegawai BLU pada unit pelaksana teknis Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan untuk mendukung dan berpartisipasi dalam proses sosialisasi positif RUU Kesehatan.

“Seluruh ASN Kementerian Kesehatan tidak diperkenankan membahas RUU di luar forum resmi atau ikut menandatangani/memberi saran melalui institusi/organisasi di luar Kementerian Kesehatan karena rawan disalahgunakan oleh organisasi/institusi lain tersebut sehingga seolah-olah berseberangan sikap dengan Pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan” tertulis di surat edaran yang dikeluarkan pada 11 April 2023.

Pimpinan satuan kerja/unit pelaksana teknis serta ASN dan pegawai BLU di lingkungan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan wajib mematuhi hal-hal sebagaimana tersebut. Pimpinan satuan kerja/unit pelaksana teknis wajib mengawasi seluruh ASN/pegawai BLU di lingkungan kerjanya dan mendukung sikap Kementerian Kesehatan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Kementerian Kesehatan.

Ketidakpatuhan terhadap hal-hal sebagaimana tersebut diatas akan dilakukan pembinaan secara administrasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan.

Dikutip dari CNNIndonesia (15/4/2023), Menurut penjelasan Azhar, Surat edaran tersebut hanya berlaku untuk pegawai ASN yang bertugas di RS Kemenkes, dan tidak memiliki pengaruh pada tenaga medis atau tenaga kesehatan yang bekerja di fasilitas kesehatan di luar Kemenkes.

Azhar melanjutkan aturan yang dikeluarkan oleh Kemenkes memang pantas, karena pegawai ASN yang bekerja di lingkungan Kemenkes secara otomatis menjadi bagian penting yang tak terpisahkan dari departemen tersebut. Oleh karena itu, diharapkan mereka akan mendukung dan berpartisipasi dalam proses sosialisasi positif terkait RUU Kesehatan..

“Menurut saya wajar saja seperti IDI yang meminta anggotanya mematuhi pandangan IDI. Masa kami meminta staff Kemenkes untuk mendukung RUU tidak boleh,” ujarnya.

Sumber

Kemenkes Jelaskan Surat Edaran Tak Bicara di Luar Forum Resmi  https://www.cnnindonesia.com/nasional/20230415115817-20-938142/kemenkes-jelaskan-surat-edaran-tak-bicara-di-luar-forum-resmi.

farmasetika.com

Farmasetika.com (ISSN : 2528-0031) merupakan situs yang berisi informasi farmasi terkini berbasis ilmiah dan praktis dalam bentuk Majalah Farmasetika. Di situs ini merupakan edisi majalah populer. Sign Up untuk bergabung di komunitas farmasetika.com. Download aplikasi Android Majalah Farmasetika, Caping, atau Baca di smartphone, Ikuti twitter, instagram dan facebook kami. Terimakasih telah ikut bersama memajukan bidang farmasi di Indonesia.

Share
Published by
farmasetika.com

Recent Posts

Zevtera, Antibiotik Ceftobiprole Medocaril Untuk Mengobati Staphylococcus Aureus Bacteremia (Sab)

Majalah Farmasetika - Staphylococcus aureus, merupakan patogen Gram-positif, Koagulase-Positif yang termasuk dalam Staphylococcaceae dengan bentuk…

3 minggu ago

Ryteloᵀᴹ: Terobosan Baru Dalam Pengobatan Myelodysplastic Syndroms Pada Pasien Risiko Rendah

Majalah Farmasetika - Myelodysplastic syndroms (MDS) adalah penyakit langka yang mengancam jiwa. Penyakit ini dibedakan…

3 minggu ago

“Ensifentrin”  Sebagai Solusi Baru Pengobatan Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)

Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) menduduki peringkat ke-6 dari 10 penyebab kematian di Indonesia dan…

3 minggu ago

Voydeya: Obat baru untuk terapi tambahan penyakit Paroxysmal nocturnal hemoglobinuria (PNH)

FDA, atau merupakan Badan Pengawas Obat dan Makanan di Amerika Serikat setiap tahunnya secara resmi…

3 minggu ago

Ryzneuta Sebagai Terapi Pencegahan Febrile Neutropenia Pada Kemoterapi

Majalah Farmasetika - RYZNEUTA (Efbemalenograstim alfa-vuxw) telah disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika…

3 minggu ago

Kenali Obat Baru “Lecanemab” Sebagai Alternative Baru Dalam Terapi Alzheimer

Majalah Farmastika - Alzheimer merupakan penyakit global serta dengan terapi yang terbatas. Di Asia Tenggara…

3 minggu ago