Berita

Menkes, Menperin, dan 1800 Apoteker Akan Hadiri Kongres XX dan PIT IAI

farmasetika.com – Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia (PP IAI), Drs Nurul Falah Eddy Pariang, Apt didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Riau, Dra Hj Mimi Yuliani Nazir, MM, Apt, Bendahara PP IAI Dra Ellen Wijaya, MM, Apt dan Ketua PD IAI Riau yang juga Wakil Ketua Panitia, Dr Hilwan Yuda Terima, MSi, Apt, memberikan keterangan kepada wartawan Pekanbaru (14/4/2018) seputar rencana penyelenggaraan Kongres XX dan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) IAI 2018 di Labersa Grand Hotel and Conventions Center, Pekanbaru.

Kongres Nasional IAI ini menjadi agenda rutin yang dilaksanakan empat tahun sekali. Kongres nasional merupakan organ pemegang kekuasaan tertinggi dari IAI yang dilakukan untuk mengganti kepungurusan Pengurus Pusat dan juga membahas AD/ART organisasi.

Kongres ini akan dimulai pada 18 April 2018 mendatang di Hotel Labersa Kampar. kegiatan ini juga akan dibarengi dengan agenda tahunan yakni Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) yang terdiri berupa simposium, workshop, dan sebagainya.

Agenda ini juga menjadi ajang silaturhami para perawat yang tergabung dalam IAI. Selain itu juga ada bazar-bazar dan yang meramaikan kegiatan tersebut.

“Berdasarkan rencana, kegiatan ini akan dibuka langsung oleh Menteri Kesehatan dan juga keynote speech dari Menperin RI pada 19 April,” kata Wakil Ketua Panitia Kongres Nasional XX IAI, Dr Hilwan Yuda Teruna Msi Apt pada Sabtu (14/4/2018).

Hilwan juga mengatakan bahwa jumlah peserta yang mendaftar pada event ini sudah mencapai 1.800 orang dari berbagai daerah di Indonesia. Jumlah ini menjadi jumlah terbanyak pada perhelatan Kongres IAI yang pernah dilaksanakan sebelumnya. “Jumlah ini juga kemungkinan akan terus meningkat karena masih ada tiga hari lagi waktu untuk mendaftar,” sebutnya.

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Pusat IAI, Drs Nurul Falah Eddy Pariang mengatakan bahwa kongres menjadi agenda penting bagi IAI dalam menjalankan fungsinya sesuai AD/ART.

Dalam kongres ini akan dirumuskan juga program-program yang akan dilaksanakan selama  empat tahun kepungurusan yang baru.
“Termasuk juga di kongres menjadi wadah untuk merevisi AD/ART, di mana kita ingin mengubah logo lama IAI menjadi yang baru,” sebutnya.

Nurul juga mengatakan bahwa dalam salah satu program ke depan yang akan dicanangkan yang menigkatkan sinergi para apoteker dengan insan kesehatan lain. Selain itu peningkatan kompetensi apoteker juga menjadi perhatian karena saat ini semakin banyak kebutuhan apoteker dari banyak fasilitas kesehatan.

“ini sesuai dengan tema kongres kita yakni Trested Pharmacist for Better Quality of Life,” sebut Nurul.

Kegiatan kongres ini juga terlaksanan atas kerjasama banyak pihak. Dari Riau sendiri ada beberapa perguruan tinggi yang bekerjasama dengan IAI untuk menyukseskan kongres dan PIT. “Kita juga mendapatkan dukungan dari Pemerintah Daerah melalui Dinkes Riau,” tambah Nurul.

Nurul berharap Kongres Nasional yang akan diselenggarakan beberapa hari lagi ini bisa berlangsung dengan lancar dan mebawa banyak manfaat.

Sumber :

  1. https://www.cakaplah.com/berita/baca/2018/04/14/riau-tuan-rumah-kongres-ikatan-apoteker-indonesia/
  2. http://riauterkini.com/isi.php?arr=132548&judul=Menkes-dan-Menperin-Dijadwalkan-Hadiri-Kongres-XX-IAI–di-Labersa
  3. Facebook Ikatan Apoteker Indonesia
farmasetika.com

Farmasetika.com (ISSN : 2528-0031) merupakan situs yang berisi informasi farmasi terkini berbasis ilmiah dan praktis dalam bentuk Majalah Farmasetika. Di situs ini merupakan edisi majalah populer. Sign Up untuk bergabung di komunitas farmasetika.com. Download aplikasi Android Majalah Farmasetika, Caping, atau Baca di smartphone, Ikuti twitter, instagram dan facebook kami. Terimakasih telah ikut bersama memajukan bidang farmasi di Indonesia.

Share
Published by
farmasetika.com

Recent Posts

Konsumsi Vitamin B12 Kadar Tinggi untuk Mencegah dan Menangani Pankreatitis Akut

Majalah Farmasetika - Sejumlah peneliti menilai peran vitamin B12 dalam pencegahan dan mitigasi pankreatitis akut…

4 jam ago

Potensi Teknologi Mikroenkapsulasi dalam Pengembangan Obat Herbal di Indonesia

Majalah Farmasetika – Mikroenkapsulasi adalah salah satu teknologi yang digunakan dalam sistem penghantaran obat. Mikroenkapsulasi…

4 jam ago

Sistem Penghantaran Obat Terkontrol untuk Mengatasi Tingkat Kepatuhan Pasien

Majalah Farmasetika – Salah satu penyebab gagalnya terapi pengobatan pada pasien adalah tingkat kepatuhan yang…

3 hari ago

Liposom sebagai Penghantaran Obat Tertarget untuk Terapi Kanker

Majalah Farmasetika - Metode utama dalam pengobatan kanker meliputi pembedahan, radioterapi, kemoterapi, dan imunoterapi. Namun…

3 hari ago

Pentingnya CAPA dalam Menjaga Mutu Produk pada Distribusi Farmasi

Majalah Farmasetika - Distribusi farmasi merupakan salah satu tahapan kritis dalam rantai pasok obat, dimana…

2 minggu ago

Tablet Coating : Tak Sekadar Estetika, Namun Penjaga Stabilitas Juga

Majalah Farmasetika – Pada industri farmasi, serangkaian proses pembuatan obat dilakukan dengan tetap memperhatikan mutu…

3 minggu ago