Regulasi

Kemenkes Sosialisasikan PMK No 34/2021 Terkait Standar Pelayanan Kefarmasian di Klinik

Majalah Farmasetika – Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, telah mengeluarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes/PMK) nomor 34 tahun 2021 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Klinik pada 13 Desember 2021.

Terkait hal ini, Direkur Pelayanan Kefarmasian, Kemenkes RI, Dita Novianti, mengajak para Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, Apoteker Penanggung Jawab Instalasi Farmasi Klinik, dan pelaku usaha Klinik di seluruh Indonesia untuk mengikuti sosialisasi PMK No 34 Tahun 2021 ini.

Sesuai tertulis dalam surat undangannya, acara sosiliasi ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kefarmasian di Klinik.

Acara sosialisasi ini akan dilaksanakan secara hybrid pada hari Kamis, 20 Januari 2022, pada pukul 09.00 WIB melalui channel youtube Manajemen dan Klinikal Farmasi (https://www.youtube.com/c/ManajemendanKlinikalFarmasi)

Sekilas terkait PMK No 34 Tahun 2021

Pembuatan PMK no 34 Tahun 2021 ini didasari bahwa untuk meningkatkan mutu pelayanan kefarmasian di klinik yang berorientasi kepada pasien diperlukan suatu standar yang dapat digunakan sebagai acuan dalam pelayanan kefarmasian.

Selain itu, untuk melaksanakan ketentuan Pasal 21 ayat (4) Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian, perlu menetapkan Peraturan Menteri Kesehatan tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Klinik.

Dalam PMK ini, Klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar dan/atau spesialistik.

Instalasi Farmasi adalah bagian dari Klinik yang bertugas menyelenggarakan, mengoordinasikan, mengatur, dan mengawasi seluruh kegiatan pelayanan farmasi serta melaksanakan pembinaan teknis kefarmasian di Klinik.

Standar Pelayanan Kefarmasian adalah tolak ukur yang dipergunakan sebagai pedoman bagi tenaga kefarmasian dalam menyelenggarakan pelayanan kefarmasian

Pelayanan Farmasi Klinis adalah pelayanan langsung yang diberikan apoteker kepada pasien dalam rangka meningkatkan outcome terapi dan meminimalkan risiko terjadinya efek samping karena obat, untuk tujuan keselamatan pasien (patient safety) sehingga kualitas hidup pasien (quality of life) terjamin.

Pelayanan Kefarmasian di Klinik meliputi 2 (dua) kegiatan, yaitu pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan BMHP dan Pelayanan Farmasi Klinis. Kegiatan tersebut harus didukung oleh sumber daya manusia, sarana, dan prasarana.

Selengkapnya bisa dilihat di situs Gudang Ilmu Farmasi https://gudangilmu.farmasetika.com/permenkes-no-34-2021-standar-pelayanan-kefarmasian-di-klinik/

farmasetika.com

Farmasetika.com (ISSN : 2528-0031) merupakan situs yang berisi informasi farmasi terkini berbasis ilmiah dan praktis dalam bentuk Majalah Farmasetika. Di situs ini merupakan edisi majalah populer. Sign Up untuk bergabung di komunitas farmasetika.com. Download aplikasi Android Majalah Farmasetika, Caping, atau Baca di smartphone, Ikuti twitter, instagram dan facebook kami. Terimakasih telah ikut bersama memajukan bidang farmasi di Indonesia.

Share
Published by
farmasetika.com

Recent Posts

FDA Mengeluarkan Surat Tanggapan Lengkap untuk Pengajuan BLA Patritumab Deruxtecan

Majalah Farmasetika - Pengajuan lisensi biologis (BLA) untuk patritumab deruxtecan menerima surat tanggapan lengkap karena…

1 hari ago

FDA Menyetujui Ensifentrine untuk Pengobatan Pemeliharaan Penyakit Paru Obstruktif Kronis

Majalah Farmasetika - Setelah lebih dari 2 dekade, produk inhalasi pertama dengan mekanisme aksi baru…

1 hari ago

FDA memberikan Desain Jalur Cepat untuk TUB-040 untuk Kanker Ovarium

Majalah Farmasetika - Antibodi konjuga TUB-040 menunjukkan sifat biokimia unggul untuk mengobati kanker ovarium tingkat…

2 hari ago

FDA menyetujui Aplikasi Obat Baru untuk Tepylute untuk Mengobati Kanker Payudara dan Ovarium

Majalah Farmasetika - Tepylute adalah formula injeksi siap larut yang mengurangi waktu persiapan dan meningkatkan…

3 hari ago

FDA menerima aplikasi obat baru tambahan (sNDA) untuk brexpiprazole untuk pengobatan pasien dewasa dengan gangguan stres pasca-trauma (PTSD).

Majalah Farmasetika - FDA menerima aplikasi obat baru tambahan (sNDA) untuk brexpiprazole (Rexulti; Otsuka Pharmaceutical…

4 hari ago

FDA Menyetujui Sofpironium, Pengobatan Pertama untuk Hiperhidrosis Aksila Primer

Majalah Farmasetika - Hiperhidrosis mempengaruhi sekitar 10 juta individu di AS dan ditandai dengan keringat…

6 hari ago