Regulasi

Injeksi Natrium Bikarbonat Ditarik dari Peredaran Karena Kontaminasi Partikel

Injeksi Natrium Bikarbonat Ditarik dari Peredaran Karena Kontaminasi Partikel. Hospira Inc, sebuah perusahaan Pfizer, secara sukarela menarik 1 lot produk 8,4% natrium bikarbonat injeksi karena adanya potensi kontaminasi partikel.

Sodium bikarbonat Injection, USP diindikasikan dalam pengobatan asidosis metabolik; dalam pengobatan intoksikasi obat tertentu, di keracunan oleh salisilat atau metil alkohol dan reaksi hemolitik tertentu. Natrium bikarbonat juga ditunjukkan dalam diare berat, yang sering disertai dengan kerugian yang signifikan dari bikarbonat.

Penarikan ini berlaku di rumah sakit / tingkat eceran di Amerika Serikat (21/3). Masalah ini diidentifikasi melalui keluhan yang telah dikonfirmasi pada lot 56-148-EV, yang memiliki tanggal kedaluwarsa 1 Agustus 2017.

Dalam hal kontaminasi ini, partikulat bisa pecah menjadi potongan-potongan kecil selama pemberian IV. Ini mungkin melewati kateter dan mengakibatkan reaksi alergi dan peradangan.

Hospira belum menerima kabar dari efek samping yang berasal dari kontaminasi potensial. perusahaan terus mendorong individu untuk berhenti menggunakan produk segera dan melaporkan setiap efek kepada Adverse Event FDA (Food Drug and Administration).

Produk yang terkena ini telah didistribusikan di seluruh Amerika Serikat pada Desember 2015.

Hospira masih meneliti akar penyebab kontaminasinya, serta apa yang dapat dilakukan untuk mencegah hal itu terjadi di masa depan.

FDA merekomendasikan kepada Profesi Kesehatan di Amerika untuk tidak menggunakan dan mengembalikan lot produk ini.

Sumber : FDA

farmasetika.com

Farmasetika.com (ISSN : 2528-0031) merupakan situs yang berisi informasi farmasi terkini berbasis ilmiah dan praktis dalam bentuk Majalah Farmasetika. Di situs ini merupakan edisi majalah populer. Sign Up untuk bergabung di komunitas farmasetika.com. Download aplikasi Android Majalah Farmasetika, Caping, atau Baca di smartphone, Ikuti twitter, instagram dan facebook kami. Terimakasih telah ikut bersama memajukan bidang farmasi di Indonesia.

Share
Published by
farmasetika.com

Recent Posts

Menkes Rilis Pengurus Organisasi Kolegium Farmasi 2024-2028

Majalah Farmasetika - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia resmi mengesahkan Susunan Organisasi Kolegium Farmasi periode 2024-2028 melalui Keputusan…

3 hari ago

IVFI dan Kolegium Farmasi Indonesia Bersinergi untuk Kemajuan Tenaga Vokasi Farmasi

Majalah Farmasetika - Yogyakarta, 5 Desember 2024 – Upaya untuk memperkokoh eksistensi dan profesionalisme tenaga…

2 minggu ago

Anggota Dewan Klarifikasi Istilah Apoteker Peracik Miras di Dunia Gangster

Majalah Farmasetika - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Komisi III, Muhammad Rofiqi, menyampaikan klarifikasi…

2 minggu ago

Penggunaan Metformin pada Pasien Diabetes Tingkatkan Risiko Selulitis, Infeksi Pada Kaki, dan Amputasi

Majalah Farmasetika - Metformin, salah satu obat diabetes paling populer di dunia, telah lama dikenal…

2 minggu ago

Anggota DPR Minta Maaf, Salah Pilih Kata Apoteker bukan Secara Harfiah

Majalah Farmasetika - Anggota Komisi III DPR RI Dapil 1 Kalimantan Selatan, dan juga Ketua…

3 minggu ago

Peran Penting Apoteker dalam Menjamin Distribusi Aman Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor Farmasi (NPP)

Majalah Farmasetika - Pedagang Besar Farmasi (PBF) adalah perusahaan yang memiliki izin untuk menyediakan, menyimpan,…

1 bulan ago