Parenteral

Lixisenatide, Obat Terbaru Untuk Terapi Diabetes Tipe 2 Disetujui FDA

Majalah Farmasetika (V1N5-Juli 2016). Perusahaan berbasis bioteknologi asal Denmark, Zealand Pharma (Zealand) hari ini (28/7) mengumumkan bahwa Food and Drug Administration (FDA) telah menyetujui Adlyxin (lixisenatide), yang merupakan terapi baru sehari sekali injeksi reseptor agonis GLP-1 sebagai tambahan untuk diet dan olahraga dalam pengobatan orang dewasa dengan diabetes tipe-2.

Obat ini telah disetujui di sebagian besar negara-negara Uni Eropa, Jepang, Brazil dan India. Adylxin telah diluncurkan dengan merek Lyxumia di berbagai negara. Lisensi produk ini dimiliki oleh Sanofi dan ditemukan oleh Zealand Pharma.

Persetujuan FDA didasarkan pada hasil dari program uji klinis GetGoal dan ELIXA, yang mengkonfirmasi keamanan efek kardiovaskular, seperti yang diminta oleh FDA. Program GetGoal memiliki 13 uji klinis yang melibatkan lebih dari 5.000 orang dewasa. Setiap percobaan bertemu tujuan utama terkait kemanjuran dari pengurangan kadar glukosa darah, atau HbA1c.

Peter Guenter, Direktur eksekutif diabetes global dan unit bisnis kardiovaskular di Sanofi, mengatakan: “persetujuan dari Adlyxin menegaskan kembali komitmen kami untuk mengatasi tantangan yang dihadapi oleh orang-orang yang hidup dengan diabetes ketika mencoba untuk mencapai dan mempertahankan target glukosa darah masing-masing. Kami sangat senang dengan persetujuan ini, karena menawarkan kita kesempatan untuk terus membantu pasien yang diobati dengan insulin basal yang tetap terkendali. ”

CEO Zealand Britt Meelby Jensen, berkomentar: “Hari ini adalah hari penting bagi Zealand. Dengan persetujuan FDA dari Adlyxin kami telah berhasil melewati tonggak peraturan final pertama kalinya untuk Zealand sehingga menjadi tersedia untuk pasien diabetes di pasar AS. Kami berharap untuk peluncuran Sanofi untuk Adlyxin, sambil menunggu keputusan peraturan FDA pada iGlarLixi, kombinasi produk tunggal dari Adlyxin dan Lantus yang diharapkan hadir pada Agustus 2016.”

Sumber :

  • https://globenewswire.com/news-release/2016/07/28/859512/0/en/FDA-approves-lixisenatide-as-AdlyxinTM-for-the-treatment-of-adults-with-type-2-diabetes-in-the-U-S.html
  • http://www.pharmafile.com/news/505865/sanofi-gets-fda-approval-type-2-diabetes-treatment-adlyxin
farmasetika.com

Farmasetika.com (ISSN : 2528-0031) merupakan situs yang berisi informasi farmasi terkini berbasis ilmiah dan praktis dalam bentuk Majalah Farmasetika. Di situs ini merupakan edisi majalah populer. Sign Up untuk bergabung di komunitas farmasetika.com. Download aplikasi Android Majalah Farmasetika, Caping, atau Baca di smartphone, Ikuti twitter, instagram dan facebook kami. Terimakasih telah ikut bersama memajukan bidang farmasi di Indonesia.

Share
Published by
farmasetika.com

Recent Posts

Peran Penting Apoteker dalam Menjamin Distribusi Aman Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor Farmasi (NPP)

Majalah Farmasetika - Pedagang Besar Farmasi (PBF) adalah perusahaan yang memiliki izin untuk menyediakan, menyimpan,…

1 minggu ago

Mengapa Pemetaan Suhu Penting di Gudang Farmasi? Kenali 7 Manfaat Utamanya

Majalah Farmasetika - Produk farmasi, seperti obat-obatan, memerlukan stabilitas tinggi untuk menjaga efektivitas dan kualitasnya…

1 minggu ago

Pentingnya Surat Pesanan di Pedagang Besar Farmasi (PBF)

Majalah Farmasetika - Dalam dunia perdagangan obat, surat pesanan memiliki peran yang sangat penting. Di…

1 minggu ago

Peran Penting Apoteker dalam Pelatihan Penerapan CDOB dan CDAKB di PBF

Majalah Farmasetika - Di fasilitas distribusi farmasi, memastikan obat-obatan dan alat kesehatan tetap berkualitas sepanjang…

1 minggu ago

Hubungan Signifikan Antara Insomnia dan Kekambuhan Atrial Fibrilasi Jangka Panjang Setelah Ablasi Radiofrekuensi

Majalah Farmasetika - Studi kohort yang baru-baru ini diterbitkan dalam Annals of Medicine Journal menetapkan…

2 minggu ago

BPOM Perintahkan Tarik Latiao Tercemar Bakteri Penyebab Keracunan

Jakarta - BPOM resmi mengumumkan penarikan produk pangan olahan impor latiao asal Tiongkok penyebab keracunan.…

2 minggu ago