Categories: Solid & Semisolid

Prucalopride, Pilihan Obat Baru untuk Sembelit

Farmasetika.com – Food and Drug Administration (FDA) telah menyetujui prucalopride (Motegrity) sebagi obat untuk terapi konstipasi idiopatik kronik pada orang dewasa sejak 14 Desember 2018. 

Prucalopride merupakan agonis selektif reseptor 5-hydroxytryptamine 4 (5HT4 agonis). Prucalopride pertama kali dikenalkan pada 2009, dan sejak 2010 Prucalopride telah dikomersialisasikan di Eropa serta di Kanada sejak 2011. 

Konstipasi/sembelit merupakan kondisi berkurangnya frekuensi pengeluaran tinja kurang dari tiga kali per minggu.

Konstipasi idopatik kronik merupakan konstipasi yang tidak diketahui penyebabnya dan tidak disebabkan karena suatu penyakit atau efek obat. Konstipasi ini berlangsung dalam jangka waktu yang lama (beberapa minggu) . 

Prucalopride telah diuji secara klinis untuk menunjukkan keamanan dan kemanjurannya. Uji klinik dilakukan selama 12 minggu dengan penggunaan prucalopride pada dosis 2 mg dan 4 mg/hari. Hasilnya menunjukkan bahwa pasien yang diberi prucalopride lebih tinggi kemanjurannya dibandingkan dengan pasien yang menerima plasebo (obat tanpa zat aktif) dengan meningkatnya frekuensi buang air besar secara spontan.

Prucalopride dibuat dalam bentuk sediaan tablet salut film yang mana zat aktif prucalopride dibuat dalam bentuk garam yaitu prucalopride succinate karena kelarutannya yang rendah dalam air sehingga menyebabkan jumlahnya menurun dalam tubuh dan efektivitasnya berkurang.

Prucalopride dibuat dengan metode kempa langsung yang mana tidak memerlukan perlakuan awal yaitu pembentukan granul karena sifat alir serbuknya yang baik sehingga dapat langsung memadat saat dicetak menjadi tablet dan dosis yang digunakan kecil. Prucalopride dapat disimpan selama 2 tahun pada suhu 30°C.

Prucalopride, dengan bentuk sediaan tablet salut film lepas cepat (immediate release) diminum sekali sehari dengan dosis 2 mg dan 1 mg untuk pasien dengan gangguan ginjal yang parah. Jenis tablet ini mampu melepaskan obat secara cepat dan memiliki beberapa keuntungan dengan adanya penyalutan film yaitu obat terlindungi dari sinar matahari dan kelembapan, mudah diidentifikasi, meningkatkan kemampuan untuk mengembang, menutupi rasa yang tidak enak, serta meningkatkan keamanan.

Prucalopride diketahui memiliki efek yang baik untuk menstimulasi pergerakan usus. Namun, seperti obat pada umumnya, prucalopride memiliki beberapa efek samping yaitu sakit kepala, sakit perut, mual, dan diare. 

Kerja dari prucalopride tidak tergantung pada perbedaan jenis kelamin dan perbedaan umur, prucalopride bekerja secara baik pada wanita dan pria, juga pada pasien berusia kurang dari 65 tahun maupun lebih dari 65 tahun. Namun, prucalopride tidak boleh digunakan pada anak-anak dan remaja dibawah usia 18 tahun. Prucalopride juga diketahui potensialnya rendah dalam menginhibisi ataupun menginduksi enzim sitokrom dan transporter.

Prucalopride aman digunakan untuk pasien yang tua karena sedikitnya efek samping, rendahnya efek kardiovaskular, dan rendahnya interaksi dengan obat lain. 

Sumber:

1. U. S. Food and Drug Administration. 2018. Novel Drug Approvals for 2018. Tersedia online di https://www.fda.gov/drugs/new-drugs-fda-cders-new-molecular-entities-and-new-therapeutic-biological-products/novel-drug-approval-2018 [Diakses pada 26 Oktober 2019].

2. MayoClinic. 2019. Constipation. Tersedia online di https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/constipation/symptoms-causes/syc-20354253 [Diakses pada 26 Oktober 2019].

3. Mahajan, R. 2019. Prucalopride: A Recently Approved Drug by Food and Drug Administration for Chronic Idiopatic Constipation. Int J Appl Basic Med Res. 9(1): 1-2.

4. Teckoe, J., T. Mascaro, T. P. Farrell, and A. R. Rajabi-Siahboomi. 2013. Process Optimatization of A Novel Immediate Release Film Coating System Using QbD Principles.  AAPS PharmSciTech. 14(2): 531-540.

5. Bundesinstitut fur Arzneimittel und Medizinprodukte. 2019. Public Assesment Report: Prucalopride. Tersedia online di https://mri.cts-mrp.eu › humanPDF [Diakses pada 26 Oktober 2019].

6.  Australian Government Departement of Health and Ageing Theraputic Goods Administation. 2011. Australian Public Assessement Report for Prucalopride. Australia: Australian Government Departement of Health and Ageing Theraputic Goods Administation

Penulis : Dede Jihan Oktaviani, Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran

farmasetika.com

Farmasetika.com (ISSN : 2528-0031) merupakan situs yang berisi informasi farmasi terkini berbasis ilmiah dan praktis dalam bentuk Majalah Farmasetika. Di situs ini merupakan edisi majalah populer. Sign Up untuk bergabung di komunitas farmasetika.com. Download aplikasi Android Majalah Farmasetika, Caping, atau Baca di smartphone, Ikuti twitter, instagram dan facebook kami. Terimakasih telah ikut bersama memajukan bidang farmasi di Indonesia.

Share
Published by
farmasetika.com

Recent Posts

Kimia Farma Hadapi Tantangan Besar: Penutupan Pabrik dan PHK Karyawan

Majalah Farmasetika - PT Kimia Farma (Persero) Tbk, perusahaan farmasi terkemuka di Indonesia, saat ini…

1 minggu ago

Pertimbangan Regulasi Terkait Model Peracikan 503B ke 503A untuk Apotek Komunitas

Majalah Farmasetika - Tinjauan mengenai persyaratan bagi apotek yang mempertimbangkan untuk memesan senyawa dari fasilitas…

1 minggu ago

FDA Memperluas Persetujuan Delandistrogene Moxeparvovec-rokl untuk Distrofi Otot Duchenne

Majalah Farmasetika - Setelah sebelumnya disetujui pada Juni 2023 dalam proses Accelerated Approval, FDA telah…

1 minggu ago

FDA Menyetujui Epcoritamab untuk Pengobatan Limfoma Folikular Kambuhan, Refraktori

Majalah Farmasetika - Persetujuan ini menandai antibodi bispesifik pengikat sel T pertama dan satu-satunya yang…

1 minggu ago

FDA Mengeluarkan Surat Tanggapan Lengkap untuk Pengajuan BLA Patritumab Deruxtecan

Majalah Farmasetika - Pengajuan lisensi biologis (BLA) untuk patritumab deruxtecan menerima surat tanggapan lengkap karena…

2 minggu ago

FDA Menyetujui Ensifentrine untuk Pengobatan Pemeliharaan Penyakit Paru Obstruktif Kronis

Majalah Farmasetika - Setelah lebih dari 2 dekade, produk inhalasi pertama dengan mekanisme aksi baru…

2 minggu ago