Download Majalah Farmasetika

Varian Mu Resisten Vaksin COVID-19, Kemenkes Minta Waspada Gelombang 3!

Majalah Farmasetika – Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI meminta masyarakat waspada terhadap varian Mu yang resisten terhadap vaksin COVID-19. Namun hingga saat ini varian tersebut belum terdeteksi di Indonesia.

Meskipun demikian masyarakat tetap diminta waspada terhadap kemungkinan gelombang ketiga COVID-19 apabila masyarakat tidak patuh protokol Kesehatan.

Wakil Menteri Kesehatan RI dr. Dante Saksono Harbuwono mengatakan semakin banyak kasus COVID-19 berkembang dan semakin lama pandemi  ini berlangsung maka virus itu akan melakukan modifikasi dan melakukan mutasi.

“Di sekitar kita varian ini belum terdeteksi. Kita sudah melakukan genom sekuensing terhadap 7 ribuan orang di Indonesia dan belum terdeteksi varian tersebut. Mudah-mudahan varian Mu ini akan abortif,” katanya dalam konferensi pers melalui kanal Youtube Setpres, Senin (6/9).

Varian Mu ini terjadi secara konteks laboratorium bukan dalam konteks epidemiologi.

“Varian Mu itu mempunyai resistansi terhadap kondisi vaksin, tetapi penyebarannya tidak hebat seperti penularan dari varian Delta,” kata dr. Dante.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan adanya varian Mu jika pandemi berlanjut  akan bisa timbul varian-varian lain. Sehingga masyarakat tetap diminta disiplin menerapkan protokol kesehatan

“Saya sekali lagi mengimbau kita semua supaya kompak untuk disiplin dan saling mengingatkan supaya kita jangan kena lagi gelombang ketiga karena tadi sudah dijelaskan ada varian Mu, tidak tahu apakah lebih dahsyat dan lebih ganas,” Tegas Beliau.

Sumber

Indonesia Waspadai Varian Mu https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20210906/1938420/indonesia-waspadai-varian-mu/

Share this:
Baca :  Jumlah Positif COVID-19 Indonesia Lewati China, Tapi Jumlah Tes Jauh di Bawah China

About farmasetika.com

Farmasetika.com (ISSN : 2528-0031) merupakan situs yang berisi informasi farmasi terkini berbasis ilmiah dan praktis dalam bentuk Majalah Farmasetika. Di situs ini merupakan edisi majalah populer. Sign Up untuk bergabung di komunitas farmasetika.com. Download aplikasi Android Majalah Farmasetika, Caping, atau Baca di smartphone, Ikuti twitter, instagram dan facebook kami. Terimakasih telah ikut bersama memajukan bidang farmasi di Indonesia.

Check Also

Menkes Rilis Pengurus Organisasi Kolegium Farmasi 2024-2028

Majalah Farmasetika – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia resmi mengesahkan Susunan Organisasi Kolegium Farmasi periode 2024-2028 melalui Keputusan …

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.