Tag Archives: apoteker

Mengenal Alur Pengembalian Produk “Retur” ke Pedagang Besar Farmasi

Majalah Farmasetika – Produk kembalian adalah produk yang telah beredar, yang kemudian dikembalikan ke distributor/Pedagang Besar Farmasi (PBF) karena kerusakan, daluwarsa, atau alasan lain misalnya kondisi wadah atau kemasan yang dapat menimbulkan keraguan akan identitas, mutu, keamanan produk serta kesalahan administratif yang menyangkut jumlah dan jenis. Terdapat dua kategori produk …

Read More »

Jokowi Ajak Apoteker Percepat Tangani Pandemi COVID-19 dan Kemandirian Obat Nasional

Majalah Farmasetika – Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Pertemuan Ilmiah Tahunan Ikatan Apoteker Indonesia (PIT IAI) mengajak seluruh pihak terkait khususnya kepada para apoteker untuk bersama melakukan reformasi sistem kesehatan nasional secara besar-besaran (5/11/2020). Reformasi tersebut juga mencakup kemandirian obat dan bahan baku obat …

Read More »

Tak Semua Apoteker Bisa Limpahkan Wewenang Praktik Kefarmasian kepada TTK

Majalah Farmasetika – Kontroversi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 26 Tahun 2020 (Permenkes/PMK 26/2020) tentang Perubahan atas PMK 74/2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) masih terus berlanjut. apoteker Farmasi Klinis RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang,  apt. Sudarsono., M.Sc, memberikan ulasan terkait Hubungan Profesional antara apoteker dan Tenaga …

Read More »

95% Apoteker di Jabar Siap Mengabdi di Puskesmas

Majalah Farmasetika – Dari 836 responden survey yang dilakukan Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Jawa Barat (PD IAI Jabar), 95% apoteker mengisi siap mengabdi di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas). Survey ini dilakukan pasca penerbitan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 26 tahun 2020 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puksesmas sebagai pengganti Peraturan Menteri …

Read More »

Kemenkes Jelaskan Alasan Merubah PMK Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas

permenkes

Majalah Farmasetika – Belum mencukupinya jumlah apoteker di Pusat Kesehatan Masyarat (Puskesmas) diseluruh Indonesia sehingga memunculkan kekhawatiran diberhentikan layanan BPJS Kesehatan di garda terdepan layanan kesehatan masyarakat, merupakan salah satu alasan Kementrian Kesehatan (Kemenkes) menerbitkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes/PMK) Nomor 26 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor …

Read More »

PP IAI Adakan Ujian OSCE/OSPE Daring, Catat Jadwal, Cara dan Syaratnya!

Majalah Farmasetika – Dalam masa pandemi COVID-19, untuk pertama kalinya Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia (PP IAI) akan melaksanakan kegiatan Objective Structure Clinical Examination (OSCE) dan Objective Structure Pharmacutical Examination (OSPE) secara online/daring pada bulan November dan Desember 2020. Berdasarkan surat edaran dari PP IAI, OSCE akan dilaksanakan pada tanggal …

Read More »

Kesal Profesinya Tak Dianggap, Apoteker Evi Protes Lewat TikTok

Majalah Farmasetika – Di era digital ini, penyampaian aspirasi tidak harus dalam bentuk demo ke jalanan. Melalui aplikasi TikTok seorang apoteker sukses menyampaikan kekesalannya karena profesinya selalu kurang dihargai, sejak disamakan dengan tenaga laundry, terlebih kali ini paranormal lebih dianggap dibanding profesi apoteker dalam Rancangan Undang-Undang Cipta Tenaga Kerja (RUU …

Read More »

Tak Ada Layanan Farmasi dan UMKM Apotek, Apoteker Indonesia Tuntut UU Ciptaker Direvisi

Majalah Farmasetika – Undang Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker) telah disahkan oleh DPR dalam rapat paripurna pada Senin (5/10/2020). Apoteker Indonesia melalui Farmasis Indonesia Bersatu (FIB) menuntut agar UU Ciptaker direvisi karena merasa Profesi Apoteker terlupakan dengan tidak tercantumnya pelayanan kefarmasian dan Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) Apotek dalam RUU …

Read More »

Hasil Uji Klinik Akhir, Remdesivir Sangat Efektif Sembuhkan Pasien COVID-19

Majalah Farmasetika – Hasil akhir dari uji coba yang menyelidiki remdesivir untuk pengobatan penyakit coronavirus 2019 (COVID-19) telah menemukan bahwa obat tersebut menunjukkan kemanjuran yang lebih unggul dan efektif dibandingkan dengan plasebo, menghasilkan pemulihan 5 hari lebih cepat dan mengurangi perkembangan penyakit. Hasilnya, yang diterbitkan dalam The New England Journal …

Read More »