farmasetika.com

Farmasetika.com (ISSN : 2528-0031) merupakan situs yang berisi informasi farmasi terkini berbasis ilmiah dan praktis dalam bentuk Majalah Farmasetika. Di situs ini merupakan edisi majalah populer. Sign Up untuk bergabung di komunitas farmasetika.com. Download aplikasi Android Majalah Farmasetika, Caping, atau Baca di smartphone, Ikuti twitter, instagram dan facebook kami. Terimakasih telah ikut bersama memajukan bidang farmasi di Indonesia.

Kajian Farmakoterapi Pengobatan COVID-19 (Favipiravir, Klorokuin, Oseltamivir)

farmasetika.com – Perhimpunan Dokter Spesialis Farmakologi dan Klinik Indonesia (PERDAFKI) merilis kajian farmakoterapi pengobatan COVID-19 pada 2 April 2020. Ada 4 obat yang dibahas, yakni avigan (favipiravir), klorokuin, hidroksiklorokuin, tamiflu (oseltamivir). Dalam kajian edisi perdana ini dijelaskan bahwa favipiravir, klorokuin, hidroksiklorokuin secara mekanisme kerjanya dimungkinkan dapat bermanfaat untuk terapi COVID-19, …

Read More »

Studi Terbaru, Droplet Batuk Pasien COVID-19 Capai 5 Meter

Farmasetika.com – Pedoman jarak fisik (physical distancing) saat ini dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), dan pemerintah Indonesia mungkin sudah tidak cocok lagi untuk mencegah penyebaran virus corona, menurut sebuah penelitian terbaru mengatakan awan gas atau droplet dari batuk dapat membantu perjalanan partikel virus …

Read More »

COVID-19 Tak Kenal Umur, 3 Pasien Anak Meninggal Karena COVID-19

Farmasetika.com – Para ahli ungkapkan bahwa kematian seorang bocah lelaki berusia 13 tahun di Inggris dari COVID-19 menunjukkan perlunya pemahaman yang lebih baik tentang virus corona baru dan menggarisbawahi pentingnya mengambil tindakan pencegahan untuk mengurangi penyebaran infeksi. 3 Anak Meninggal Karena COVID-19 Ismail Mohamed Abdulwahab meninggal di Rumah Sakit King’s …

Read More »

Mengenal Jenis Obat yang Digunakan Pasien COVID-19 di Indonesia

farmasetika.com – Hingga saat ini belum ada obat dan vaksin untuk perangi wabah COVID-19. Obat yang berpotensi untuk membunuh virus korona baru (2019-nCoV) yang sudah beredar bukan untuk indikasi COVID-19 sedang dilakukan uji klinik di beberapa negara. Sebelumnya, Pemerintah Indonesia memberanikan diri untuk memesan obat Avigan (Favipiravir) dan Klorokuin. Avigan …

Read More »

Beresiko Kanker, FDA Tarik Kembali Semua Produk Ranitidin

Farmasetika.com – Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA/Food and Drug Administration) Amerika Serikat (AS) kemarin (1/4/2020) mengumumkan akan meminta produsen farmasi menarik semua resep dan obat bebas langsung (OTC) ranitidin dari pasar AS segera karena kandungan kontaminan karsinogenik yang dikenal sebagai N-Nitrosodimethylamine (NDMA). Ranitidin digunakan untuk mengobati dan mencegah berbagai penyakit …

Read More »

Jepang Mulai Uji Klinik Akhir Obat Avigan Untuk COVID-19

Farmasetika.com – Fujifilm Toyama Chemical telah memulai uji klinis Fase III atau tahap akhir sebelum Fase IV (diujicobakan di pasaran) untuk obat antiviral influenza Avigan (favipiravir) sebagai terapi pasien Covid-19 di Jepang. Mekanisme avigan Avigan secara khusus memblokir RNA polimerase yang terkait dengan replikasi virus influenza. Mekanisme ini diharapkan memiliki …

Read More »

Ketua KIFI Jelaskan Pedoman FIP Untuk Apoteker Dalam Pengendalian COVID-19

farmasetika.com – Pedoman FIP (International Pharmaceutical Federation) untuk Apoteker dalam Pengendalian Covid-19 telah dirilis di situs resmi FIP (27/3/2020). Namun, masih belum tersedia dalam bahasa Indonesia. Ketua Kolegium Ilmu Farmasi Indonesia (KIFI) dan juga Guru Besar Bidang Farmakologi dan Farmasi Klinik, Fakultas Farmasi  Universitas Padjajaran, Prof.Dr.Apt.Keri Lestari, M.Si memberikan penjelasan …

Read More »

Pakar UGM : Disinfektan Beresiko Kanker, Basmi Virus COVID-19 di Permukaan Benda

farmasetika.com – Akhir-akhir ini masyarakat banyak menggunakan disinfektan untuk langsung digunakan ketubuh manusia melalui disinfectant chamber atau bilik disinfektan dengan maksud untuk membunuh virus corona baru penyebab wabah COVID-19. Para pakar dari Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) menegaskan bahwa disinfektan berbahaya bila digunakan langsung ke tubuh manusia, disinfektan digunakan …

Read More »