Recent Posts

Fakta 3 Jenis Vaksin COVID-19 dari China untuk Vaksinasi 9,1 Juta Orang Indonesia

Majalah Farmasetika – Pemerintah Indonesia akan menggelontorkan dana APBN untuk membeli 3 jenis vaksin COVID-19 dari China dan mulai disediakan bulan November sampai Desember 2020 total bisa diberikan kepada 9,1 juta penduduk Indonesia. Ketiga vaksin tersebut yang berasal dari perusahaan Sinovac Biotech, China National Pharmaceutical Group Co., Ltd. (Sinopharm), dan …

Read More »

Menristek Dukung Industri Farmasi Swasta Produksi Vaksin COVID-19 Bantu Bio Farma

Majalah Farmasetika – Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang PS Brodjonegoro mengapresiasi dan mendukung perusahan-perusahaan farmasi dari sektor swasta untuk memproduksi calon vaksin COVID-19 sebagai perusahaan pendukung yang masuk konsep konsorsium PT Bio Farma, Tbk Menristek/Kepala BRIN mengunjungi fasilitas pabrik vaksin PT Biotis Prima …

Read More »

Kesal Profesinya Tak Dianggap, Apoteker Evi Protes Lewat TikTok

Majalah Farmasetika – Di era digital ini, penyampaian aspirasi tidak harus dalam bentuk demo ke jalanan. Melalui aplikasi TikTok seorang apoteker sukses menyampaikan kekesalannya karena profesinya selalu kurang dihargai, sejak disamakan dengan tenaga laundry, terlebih kali ini paranormal lebih dianggap dibanding profesi apoteker dalam Rancangan Undang-Undang Cipta Tenaga Kerja (RUU …

Read More »

Hal Penting Terkait Kasus Reinfeksi COVID-19 dan Sistem Kekebalan Tubuh

Majalah Farmasetika – Hingga saat ini, ada enam kasus infeksi ulang COVID-19 yang dipublikasikan, dengan berbagai akun lain yang belum diverifikasi dari seluruh dunia. Meskipun ini adalah bagian kecil dari jutaan orang yang diketahui telah terinfeksi, haruskah kita khawatir? Untuk melepaskan teka-teki ini, pertama-tama kita harus mempertimbangkan apa yang dimaksud …

Read More »

WHO Nyatakan Baru Deksametason yang Efektif Obati COVID-19

Majalah Farmasetika – Pasca diumumkannya Solidaritas Trial yang melibatkan 13.000 orang di 30 negara dimana Remdesivir, Hidroksoklorokuin, Ritonavir, dan Interferon tidak mampu turunkan angka kematian COVID-19. Saat ini, obat deksametason masih satu-satunya terapi yang terbukti efektif melawan virus korona baru untuk pasien yang parah, kepala Organisasi Kesehatan Dunia/WHO mengatakan Jumat …

Read More »

Remdesivir Gagal Cegah Kematian Pasien COVID-19 di Uji Klinik Terbesar WHO

Majalah Farmasetika – Remdesivir, obat antivirus selain favipiravir (Avigan) yang diizinkan untuk terapi COVID-19 di Indonesia, gagal mencegah kematian di antara pasien, menurut sebuah penelitian terhadap lebih dari 11.000 orang di 30 negara yang disponsori oleh Organisasi Kesehatan Dunia/WHO. Data, yang diposting online Kamis (15/10/2020), belum ditinjau atau diterbitkan dalam …

Read More »

4 Kondisi Pasca Infeksi Kronis COVID-19 Menurut Studi Terbaru

Majalah Farmasetika – Seseorang yang mengalami penyakit kronis setelah infeksi COVID-19 mungkin akan menderita salah satu dari empat kondisi terpisah, menurut penelitian baru. Penelitian ini dilakukan oleh National Institute for Health Research, yang mengatakan ribuan orang dapat hidup dengan kondisi jangka panjang terkait dengan infeksi COVID-19. Mereka mungkin termasuk dalam …

Read More »

Dipercaya CEPI, Bio Farma Siap Produksi 100 Juta Dosis Vaksin COVID-19 Untuk Ekspor

Majalah Farmasetika – Induk perusahaan Holding BUMN Farmasi, Bio Farma, dinyatakan telah terpilih sebagai salah satu Potential Drug Manufacturer (PDM) CEPI (Coalition for Epidemic Preparedness Innovation) for Covid-19. Pada quartal ke 4 (q4) tahun 2021 dan q1 2020, Bio Farma siapkan produksi 100 juta vaksin COVID-19 multi platform untuk keperluan ekspor. Dikutip dari …

Read More »

Bukti Golongan Darah Pengaruhi Tingkat Resiko dan Keparahan COVID-19 Bertambah

Majalah Farmasetika – Hasil penelitian terbaru menyatukan gagasan bahwa orang dengan golongan darah O mungkin memiliki sedikit keuntungan selama pandemi COVID-19 ini. Dua penelitian yang diterbitkan minggu ini menunjukkan bahwa orang dengan tipe O memiliki risiko lebih rendah terkena virus korona, serta kemungkinan berkurang menjadi sakit parah jika mereka terinfeksi. …

Read More »

Hasil Solidaritas Trial WHO : Remdesivir, Hidroksiklorokuin, Lopinavir dan Interferon Tak Berhasil Kurangi Kematian

vaksin covid

Majalah Farmasetika – Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) telah menyelesaikan uji coba kontrol acak terbesar di dunia pada terapi COVID-19 hanya dalam waktu 6 bulan yang telah menghasilkan bukti konklusif tentang keefektifan obat yang digunakan kembali (drug repurposing) untuk pengobatan COVID-19. Hasil sementara solidaritas trial Hasil sementara dari Solidarity …

Read More »