Download Majalah Farmasetika

Hasil Survei : Ketum PP IAI Cukup 2 Periode Dipilih Seluruh Anggota

Majalah Farmasetika – Hasil survei sementara “Siapa Calon Ketua IAI dan Apa Harapan Anda?” sampai 3 Juni 2022 sebanyak 781 responden telah mengisi. Dari 781, sebanyak 600 responden (76,8%) menginginkan Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia (PP IAI) dipilih langsung oleh anggota IAI.

Sebanyak 638 responden (80,8%) menyatakan bahwa waktu ideal maksimal masa jabatan ketua umum IAI adalah 2 periode selama 4 tahun.

Kurangnya advokasi dipilih oleh 313 responden (40.1%) sebagai permasalahan mendasar apa saja namun sangat penting yang harus diselesaikan oleh IAI sebagai organisasi profesi saat ini.

Apoteker Lilik Yusuf Indrajaya muncul menjadi yang terbanyak 582 responden (74.5%) yang dianggap paling tepat diajukan sebagai calon ketua umum IAI.

Profil responden terlihat 633 responden (81%) bekerja di Apotek dan 615 responden (78.7%) berdomisili di pulau Jawa.

Survei ini diadakan oleh redaksi Majalah Farmasetika dan masih terbuka untuk diisi hingga menjelang Rakernas IAI di Lampung, bisa diakses di halaman https://farmasetika.com/2022/05/18/siapa-calon-ketua-iai-dan-apa-harapan-anda-isi-polling-yuk/

Share this:
Baca :  PP IAI : Cara Apoteker Layani Pelanggan Selama KLB COVID-19 di Apotek

About farmasetika.com

Farmasetika.com (ISSN : 2528-0031) merupakan situs yang berisi informasi farmasi terkini berbasis ilmiah dan praktis dalam bentuk Majalah Farmasetika. Di situs ini merupakan edisi majalah populer. Sign Up untuk bergabung di komunitas farmasetika.com. Download aplikasi Android Majalah Farmasetika, Caping, atau Baca di smartphone, Ikuti twitter, instagram dan facebook kami. Terimakasih telah ikut bersama memajukan bidang farmasi di Indonesia.

Check Also

Kabar Baik untuk Apoteker Rumah Sakit: Pendaftaran RPL Apoteker Spesialis Resmi Dibuka!

Majalah Farmasetika – Kabar gembira bagi seluruh apoteker rumah sakit di Indonesia! Kolegium Ilmu Farmasi …

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.