Biologis

Sediaan berbasis bioteknologi

Mengenal BA.2, Sub Varian Omicron “Siluman” Versi Terbaru

Majalah Farmasetika – Secara global angka kasus Covid-19 dari 228 negara telah mencapai angka 430 juta lebih (data per 27 Februari 2022). Di Indonesia sendiri seperti dikutip dari laman Satgas Covid, tercatat 5.5 juta lebih kasus terkonfirmasi Covid dengan 4.7 juta lebih telah sembuh. Dari grafik juga diketahui bahwa kasus …

Read More »

Obat Biologis Pertama untuk Terapi Lupus Disetujui di China

Majalah Farmasetika – Hampir setengah juta orang di Cina menderita lupus eritematosus sistematis (SLE), dan lebih dari jumlah ini akan mengembangkan lupus nephritis. Orang-orang ini ditetapkan untuk mendapatkan keuntungan dari persetujuan Benlysta, atau belimumab secara umum, untuk pengobatan lupus nephritis dan lupus eritematosus sistemik aktif. Sekitar 20% pasien dengan lupus …

Read More »

Interaksi Gen-Lingkungan Bisa Munculkan Autisme

Majalah Farmasetika – Tim peneliti yang dipimpin oleh Camilla Bellone, seorang profesor di Departemen Ilmu Saraf Dasar di Fakultas Kedokteran UNIGE dan direktur Pusat Kompetensi Penelitian Nasional Synapsy, telah menunjukkan peran sistem penghargaan dalam defisit interaksi sosial pada autis. Tapi apa mekanisme seluler dan molekuler yang menjadi asal mula defisit …

Read More »

Benarkah Depresi pada Wanita Berbeda daripada Pria?

Majalah Farmasetika – Baru-baru ini Nature Communications mempublikasikan penelitian dari Universite’Laval yang berhasil menemukan adanya perubahan pada bagian otak yang berbeda antara penderita depresi wanita dan pria. Penelitian ini juga mengungkap biomarker spesifik untuk depresi yang ditemukan pada sampel darah wanita dan menemukan kemungkinan penyebab mengapa tingkat keparahan depresi pada …

Read More »

Waspada! Konsumsi Kacang Ini Bisa Jadi Racun Bagi Tubuh

Majalah Farmasetika – Kacang atau bibit yang diperoleh dari tanaman Uci dengan nama latin Lathyrus sativus L ini merupakan jenis kacang polong yang sering dikonsumsi oleh masyarakat di India Utara dan negara disekitarnya seperti di Etiopia, Afrika Timur, Amerika Selatan. Kacang ini banyak dikonsumsi karena sanggup tumbuh didalam situasi tanah …

Read More »

FDA Berikan Persetujuan Darurat untuk Terapi COVID-19 dengan Plasma Konvalesen

Majalah Farmasetika – Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat telah mengeluarkan izin darurat penggunaan plasma pemulihan (konvalesen/convalescent), komponen darah kaya antibodi yang diambil dari pasien Covid-19 yang pulih, untuk pengobatan kasus virus korona yang serius. Izin diberikan untuk pasien Covid-19 dan dokter yang merawat mereka, penunjukan tersebut membuka kemungkinan …

Read More »

Antibodi Monoklonal bNAbs Sebagai Pencegahan dan Pengobatan Infeksi HIV

Majalah Farmasetika – Masyarakat mungkin sudah tidak asing lagi dengan virus yang hampir 40 tahun menyebabkan epidemi AIDS dunia, yaitu HIV. HIV (Human Immunodeficiency Virus) merupakan virus yang menyerang sel imun tubuh manusia. Karakteristik khas virus HIV Tidak seperti pada infeksi virus lainnya, tubuh tidak dapat menghilangkan virus HIV sepenuhnya, …

Read More »

Trodelvy (Sacituzumab): Obat Kanker Payudara Tertarget Triple-Negatif

Majalah Farmasetika – Pada tanggal 22 April 2020, Food Drug Administration (FDA) telah memberikan persetujuan untuk penggunaan trodelvy yang berisi sacituzumab govitecan-hziy dengan dosis 10 mg/KgBB sekali seminggu, untuk pengobatan kanker payudara triple-negatif yang sudah mengalami penyebaran ke organ lain (metastasis). Kanker payudara triple-negatif sendiri merupakan kanker payudara yang penyebarannya …

Read More »

Cinqair (reslizumab), Solusi Baru Terapi Asma dengan Antibodi Monoklonal

Majalah Farmasetika – AS Food and Drug Administration pada Maret 2016 telah menyetujui Cinqair (reslizumab) sebuah antibodi monoklonal yang diproduksi oleh Teva Pharmaceuticals di Pennsylvania (AS) sebagai obat asma lainnya untuk pengobatan pemeliharaan asma berat pada pasien yang berusia 18 tahun dan lebih. Cinqair diperuntukkan bagi pasien yang memiliki riwayat serangan asma berat …

Read More »

Zolgensma, Terapi Gen Termahal di Dunia (2.1 Juta USD) Disetujui FDA

Farmasetika.com – Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat pada hari Jumat (25/5/2019) menyetujui terapi gen dari Novartis senilai $ 2,1 juta untuk atrofi otot tulang belakang (spinal muscular atrophy (SMA)), menjadikannya obat yang paling mahal di dunia. Terapi dengan Zolgensma (onasemnogene abeparvovec-xioi) adalah pengobatan untuk atrofi otot tulang belakang, …

Read More »